Friday 18 September 2009

Pengelasan (Mangan)



Mangan Satu Kandungan Dari Asap Las
•Mangan
•Nama dalam sistem IUPAC  : Manganese
•Nomor CASRN  : 7439 – 96 – 5
•Sinonim  : Elemental manganese, colloidal manganese,
    cutaval 
•Formula  : Mn
•Struktur  : Mn
•Berat Molekul  : 54.94
•Bentuk  : zat padat yang berwarna abu – abu
•Titik lebur  : 1244o C
•Titik didih  : 1962o C
Density  : 7.47 g/cm3 pada 20o C
•Solubilitas  : decomposes di air pada suhu 20o C Bereaksi
    dengan diluted mineral acid dengan evolusi
    hidrogen dan formasi divalent manganous salts
Vapor pressure pada 20o C  : 1 Pa pada 955o C
Flammability limits  : Mudah terbakar dan mudah meledak apabila
    dalam bentuk debu ketika terekspose api
Exposure limits  : campuran debu aluminium dan manganese
    dapat meledak di udara, campuran dengan
    ammonium nitrate akan meledak ketika     dipanaskan 
Reactivity  : hidrogen; ketika dipanaskan diatas 200o C
    didalamnya terdapat nitrogen, bentuk nitrode;  mengalami violent reaction dengan NO2
dan oxidants; mengalami ncandescent reaction dengan phosphorous, nitryl fluoride, nitric acid
 
A D M E : MANGAN
Absorpsi
•Partikel mangan yang sangat kecil yang tersimpan di airway paling bawah terserap ke dalam darah dan cairan limpa.
•Partikel mangan yang berukuran dari partikel yang sangat besar atau partikel berukuran nano yang tersimpan di nasal mucosa langsung dibawa ke otak melalui olfactory atau saraf trigeminal.
•Partikel – partikel yang tesimpan di saluran pernafasan bagian bawah atau atas dipindahkan oleh mucociliary transport ke tenggorokan, ketika tertelan dan masuk kedalam perut. Partikel – partikel mangan yang sangat kecil tersimpan di paru – paru sebagai muara akhirnya
Distribusi
Beberapa partikel – partikel yang tersimpan di dalam paru – paru dipindahkan ke saluran pencernaan. Jumlah partikel – partikel yang berpindah pada manusia tidak bisa diketahui.
Metabolisme
Mangan mengalami perubahan pada bentuk oksidasi didalam tubuh, oksidasi Mn (II) ke Mn (III) (sama dengan mekanisme untuk oksidasi mangan dalam darah)
Eliminasi dan ekskresi
Mangan yang telah terhisap dipindahkan dari darah oleh liver dimana berkonyugasi dengan cairan empedu dan dikeluarkan ke dalam usus. Biliary secretion merupakan jalur yang mana mangan mencapai usus dimana semua elemen dikeluarkan dalam bentuk feses. Beberapa terserap kembali melalui enterohepatic circulation. Jumlah kecil mangan dapat ditemukan pada urin, keringat, dan susu.
Target Organ
Sistem Pernafasan, Central Nervous System (CNS), Darah, Ginjal            
Gejala – gejala yang ditimbulkan, adalah
-           Manganism                       : asthenia, insomnia, mental confusion
-           Metal fume fever            : tenggorokan kering, batuk, dada sesak,
                                         susah napas, rales, flu like fever.
- Sakit tulang belakang bawah
-           Vomitting (muntah – muntah)
-           Malaise (lemas)
-           Lassitude (lemah dan sering merasa haus)
-           Kerusakan pada ginjal

Carcinogenecity
                EPA menyatakan bahwa informasi yang scientific belum dapat menyatakan bahwa mangan adalah zat kimia yang karsinogen terhadap manusia.

Exposure standard
          Manganese
          ACGIH (TLV – TWA)         : 0.2 mg/m3
          MAK                                      : 0.5 mg/m3, Inhalable fraction
          OSHA (PEL)                         : 5 mg/m3 (CEILING(OSHA))
          IDLH (NIOSH)                     : 500 mg/m3
          SNI                                         : 0.2 mg/m3
          NIOSH (REL)                       : 1 mg/m3 (TWA) dan 3 mg/m3
                                                                                  (STEL)
Recommended Biological Monitoring
Manganese
          Penelitian dengan menggunakan sampel jaringan atau feses (batas deteksi antara 0.2 sampai dengan < 1 µg/g) dengan menggunakan campuran oksidasi asam yaitu nitric, perchloric, dan sulfuric acid.
          Sampel cairan, seperti darah, air ludah, atau urin dengan cara yang sama (darah, dengan batas deteksi 1 µg/100g, 10 µg/L), atau mangan dapat diekstrak oleh ion exchange resin (urin, dengan batas deteksi 0.5 – 2 µg/L) atau oleh chelating agent seperti cupferon di methylisobutylketone (urin, dengan batas deteksi =< 1 µg/L).  

Recommended control
Manganese
          Menggunakan semua engineering control yang tersedia seperti local exhaust ventilation, blower, dll.
          Memilih proses atau material yang menghasilkan sedikit asap.
          Melakukan pemeliharaan, inspeksi, pembersihan, dan penyimpanan alat pelindung pernafasan.
          Melakukan test terhadap respirator apakah masih dapat melindungi pernafasan dari tereksposure dengan asap mangan.
          Menggunakan respirator yang NIOSH standar untuk melindungi dari asap las,
          Jangan makan, minum atau merokok dekat asap las.
          Cucilah tangan dan muka sebelum makan, minum, atau merokok jauh dari daerah eksposure.
          Memonitor lingkungan secara periodik.
          Menyediakan pelatihan bagi pekerja welding dan menyediakan informasi mengenai dampak kesehatan terhadap asap las.
          Menyediakan pemeriksaan kesehatan bagi pekerja yang tereksposure dengan asap las.
          Mandi dan mengganti dengan baju yang bersih apabila pulang ke rumah.
          Menempatkan papan peringatan untuk menandai daerah yang sedang melakukan pengelasan.




..